Font Size : Seo On Page Yang Terlupakan
Aneh. Ya, satu kata memang sob, yakni aneh. Setelah aku baca-baca postingan aku ini memang terasa aneh. Apa ada keterkaitannya antara font size (ukuran huruf) dengan belajar seo utamanya seo on page?
Apa teman dekat oke makin besar ukuran karakter atau font size nya maka makin gampang dikenali oleh crawler google? Pertanyaan itulah yang sering menjadi tanda tanya dikala aku gres mengenal seo, hingga sekrang pun juga gres kenal sih ^_^ maklum lah, cuma newbie aku sob (kalo ada master seo yang kebetulan membaca wajib membetulkan).
Sebelum membahas seo on page dengan font size, aku ingin curhat sedikit neh sob. Template yang aku gunakan ini merupakan template buatannya blogjuragan, kata juragan ini merupakan konversi dari salah satu theme wordpress yang paling seo freindly, yakni thesis theme sehingga juragan pun memberi nama template ini thesis (seperti nama theme model wordpress).
Kata Matt Cutts, salah seorangtukang ojek di rumah saya staff google, theme thesis model wordpress disebut-sebut selaku seo killer, hal ini dikarenakan saking optimalnya seo on page yang ada di theme tersebut. Keren kan? Keren lah :D pokoknya mesti keren mudah-mudahan sama menyerupai aku :P
Sama dengan template yang aku gunakan ini, desain theme tersebut juga minimalis, cuma dua kolom, untuk menyaksikan bentuk aslinya yang model wordpress eksklusif saja ke hxxp://thesisdemo.com. Warnanya putih, ringan pula. Sudah banyak yang menggunakan thesis theme ini dan sudah cukup terbukti akan kehandalannya dalam masalah seo on page.
Wah kok malah ngebahas template dan theme? Hehehe itu background yang melatar belakangi goresan pena ini sob. Iseng-iseng aku pun melihat-lihat web resminya yakni DIYtheme (bukan wilayah istimewa yogyakarta) alamatnya di hxxp://diythemes.com/ di sana aku pun melihat-lihat pola blog yang sudah menggunakan theme tersebut, dan ada satu hal yang memukau dari blog-blog yang menggunakan theme tersebut, apa itu? Ternyata mereka menampilkan backlink ke blog saya, ya bukanlah!!! Yang memukau dari blog-blog tersebut merupakan penggunaan font atau hurufnya.
Sedikit berlainan sih sebenernya dengan template produksi juragan di mana juragan cuma menggunakan ukuran karakter yang serupa antara isi postingan dan sidebar serta footer. Jika menyaksikan contoh-contoh blog yang menggunakan thesis theme niscaya teman dekat bisa menyaksikan bagaimana ukuran karakter (font size) yang dipakai untuk postingan atau posting lebih besar ketimbang font size di sidebar atau pun footer.
Sudah banyak perdebatan mengenai apakah karakter juga diperhitungkan oleh robot google. Menurut aku sih iya, font size tetap menjadi pertimbangan apakah teks tersebut penting atau tidak, bukan jenis karakter atau pun warna huruf.
Jika menyaksikan salah satu prinsip seo on page yakni mengoptimalkan tag heading H1, H2, dan H3 maka bisa jadi font size memang benar diperhitungkan oleh google. Secara default, H1 memiliki ukuran (size) yang paling besar, dibarengi oleh H2, H3, dst. Di template ini pun kesannya aku oprek-oprek lagi sehingga jikalau teman dekat perhatikan, karakter yang ada di postingan dan di sidebar berlainan kan? Juga di footer dan kotak komentar.
Sekilas memang menyerupai font-nya namun berlainan lho sob. Robot google bukanlah manusia, ia tidak dapat membedakan berapa tinggi karakter yang digunakan, ia cuma berpatokan sama font, misalnya ada font gres berjulukan Gedek dan untuk ukuran 100px ia sama dengan Arial 12px maka tetep ajah font Gedek dianggap lebih penting. Untuk bagaimana memodifikasi font ataupun font size coba teman dekat cari sendiri di google, banyak kok :)
Setidaknya aku sudah mencicipi dampak dari font size ini dalam masalah seo on page, nyaris 3 bulan aku tidak update dan ternyata alexa rank blog ini makin ramping, hadirin pun juga tetap, bahkan condong meningkat. Hal ini sebab beberapa keyword yang berada di page one tidak mengecewakan bisa bertahan sih.
Itulah ulasan mengenai
Apa teman dekat oke makin besar ukuran karakter atau font size nya maka makin gampang dikenali oleh crawler google? Pertanyaan itulah yang sering menjadi tanda tanya dikala aku gres mengenal seo, hingga sekrang pun juga gres kenal sih ^_^ maklum lah, cuma newbie aku sob (kalo ada master seo yang kebetulan membaca wajib membetulkan).
Font Size (Ukuran Huruf) Dan SEO On Page : Background
Sebelum membahas seo on page dengan font size, aku ingin curhat sedikit neh sob. Template yang aku gunakan ini merupakan template buatannya blogjuragan, kata juragan ini merupakan konversi dari salah satu theme wordpress yang paling seo freindly, yakni thesis theme sehingga juragan pun memberi nama template ini thesis (seperti nama theme model wordpress).
Kata Matt Cutts, salah seorang
Sama dengan template yang aku gunakan ini, desain theme tersebut juga minimalis, cuma dua kolom, untuk menyaksikan bentuk aslinya yang model wordpress eksklusif saja ke hxxp://thesisdemo.com. Warnanya putih, ringan pula. Sudah banyak yang menggunakan thesis theme ini dan sudah cukup terbukti akan kehandalannya dalam masalah seo on page.
Optimasi SEO On Page Dengan Font Size
Wah kok malah ngebahas template dan theme? Hehehe itu background yang melatar belakangi goresan pena ini sob. Iseng-iseng aku pun melihat-lihat web resminya yakni DIYtheme (bukan wilayah istimewa yogyakarta) alamatnya di hxxp://diythemes.com/ di sana aku pun melihat-lihat pola blog yang sudah menggunakan theme tersebut, dan ada satu hal yang memukau dari blog-blog yang menggunakan theme tersebut, apa itu? Ternyata mereka menampilkan backlink ke blog saya, ya bukanlah!!! Yang memukau dari blog-blog tersebut merupakan penggunaan font atau hurufnya.
Sedikit berlainan sih sebenernya dengan template produksi juragan di mana juragan cuma menggunakan ukuran karakter yang serupa antara isi postingan dan sidebar serta footer. Jika menyaksikan contoh-contoh blog yang menggunakan thesis theme niscaya teman dekat bisa menyaksikan bagaimana ukuran karakter (font size) yang dipakai untuk postingan atau posting lebih besar ketimbang font size di sidebar atau pun footer.
Sudah banyak perdebatan mengenai apakah karakter juga diperhitungkan oleh robot google. Menurut aku sih iya, font size tetap menjadi pertimbangan apakah teks tersebut penting atau tidak, bukan jenis karakter atau pun warna huruf.
Jika menyaksikan salah satu prinsip seo on page yakni mengoptimalkan tag heading H1, H2, dan H3 maka bisa jadi font size memang benar diperhitungkan oleh google. Secara default, H1 memiliki ukuran (size) yang paling besar, dibarengi oleh H2, H3, dst. Di template ini pun kesannya aku oprek-oprek lagi sehingga jikalau teman dekat perhatikan, karakter yang ada di postingan dan di sidebar berlainan kan? Juga di footer dan kotak komentar.
Sekilas memang menyerupai font-nya namun berlainan lho sob. Robot google bukanlah manusia, ia tidak dapat membedakan berapa tinggi karakter yang digunakan, ia cuma berpatokan sama font, misalnya ada font gres berjulukan Gedek dan untuk ukuran 100px ia sama dengan Arial 12px maka tetep ajah font Gedek dianggap lebih penting. Untuk bagaimana memodifikasi font ataupun font size coba teman dekat cari sendiri di google, banyak kok :)
Setidaknya aku sudah mencicipi dampak dari font size ini dalam masalah seo on page, nyaris 3 bulan aku tidak update dan ternyata alexa rank blog ini makin ramping, hadirin pun juga tetap, bahkan condong meningkat. Hal ini sebab beberapa keyword yang berada di page one tidak mengecewakan bisa bertahan sih.
Itulah ulasan mengenai
0 Response to "Font Size : Seo On Page Yang Terlupakan"
Post a Comment