Google Memperingati Hari Ayah 12 November 2015

Google memperingati hari ayah 12 November 2015

Para pembaca yang budiman kali ini aku akan mengembangkan sebuah sharing perihal tampilan google doodle, ya pada tampilan browser google, hal ini menunjukka bahwa Google telah memperingati hari ayah yang jatuh sempurna pada 12 November 2015, dari tampilan awal google doodle tersebut mengajak kita untuk mengingat betapa besarnya jasa ayah, begitu sayangnya ayah kepada kita dan sesudah kita cukup umur masa tidak ingat sama sekali atas jasa-jasa ayah maka kita diingatkan untuk terus berbakti kepada kedua orang tua.

Sekilas sepatah kata untuk sang ayah

Kita besar dan cukup umur atas karena sang ayah, tiada alasan kita untuk tidak berbakti kepada kedua orang bau tanah yaitu sang ibu dan ayah. ketika kita di kandung oleh sang ibu, ibu dijaga baik-baik oleh ayah, memberi vitamin kepada ibu biar kita tumbuh sehat walaupun belum di lahirkan, ketika ibu melahirkan sang ayah senantiasa mendampingi sang ibu yang merintih kesakitan ketika akan melahirkan kita, sesudah kita terlahir sang ayah terus membantu merawat kita serta mencucikan baju untuk kita karena sang ibu belum bisa mencucikan pakaian kita, siang malam ayah terus menjaga kita, dari hal-hal yang tidak diinginkan, mencarikan obat ketika kita terlihat sakit, sang ayah rupanya terus memikirkan kita dari sebgi kesehatan dan pendidikan kelak jikalau sudah besar, dia terus berfikir berusaha jikalau kita kelak sudah sudah cukup umur biar lebih baik dari beliau. sehingga seberapapun biaya harus dikeluarkan dia mengantarkan kita ke forum pendidikan bukan hanya di Sekolah dasar tapi bahkan bisa jawaban sampai kuliah.

Sang ayah tidak berhenti memikirkan kita

Setelah kita sudah besar dan cukup umur sandang atau titel yang kita peroleh dari perkuliahan tidaklah dirasakan oleh sang ayah, namun hanya kita yang bisa mencicipi title tersebut namun sang ayah cukup senang melihat kita sudah berhasil dan dia merasa sudah berusaha menyebabkan kita untuk lebih baik dari beliau. sesudah kita cukup umur dan sudah mulai mencicipi asmara pada pria/wanita lain, sang ayahpun belum berhenti memikirkan siapa kelak yang akan menjagamu, sehingga ia berusaha mencarikan jodoh yang dia anggapnya baik bagi kita, namun sang ayah tetap rela ketika kita mempunyai pilihan lain jikalau memang yang engkau harapkan. sesudah engkau di ambil laki-laki yang awalnya tidak engkau kenal sang ayahpun harus merelakan melepas engkau, untuk bisa ikut pada laki-laki yang dulunya sama sekali tidak engkau kenal. sang ayah bisa tersenyum dia bisa menjaga kita sampai menikah dan di ambil oleh orang lain.

Ketika engkau sudah meninggalkan sang ayah untuk ikut pada orang yang menjadi jodoh kita, kita sering lupa untuk menjenguknya, bahkan sang ayah masih ingat dan mendatangi kita untuk melihat keadaanmu. sang ayah terus tidak akan melupakan keadaan kita walaupun kita sering melupakan keadaan beliau, sang ayah cepat lupa dengan kesalahan kita, kita sering melupakan keadaan ayah yang mana hal ini yaitu sebuah kesalahan kita. sang ayah tiada mengharapkan apa-apa dari kita kita masih mengharapkan sisa harta dari beliau. sampai ahirnya ayah kita yang bau tanah renta lemah tak berdaya kita yang masih memikirkan nasib anaknya, namun kita tidak bisa menjaganya dengan baik karena kita sibuk dengan pekerjaan yang mengasyikkan.

Sang ayah sekarang sudah berbaring tak berdaya, tiada penjaga dan pendamping selain sang ibu yang juga sudah mulai lemah untuk melangkahkan kaki, atas rasa cinta mereka bisa saling tolong menolong dalam keadaan lemah tak berdaya, sampai ahirnya sang ayah sudah tiada disaat kita sedang kerja.

Wahai anak adam tiada alasan anda untuk tidak berbakti kepada orang tua, mereka yaitu segalanya bagi kita, marah mereka menjadi alasannya yaitu murkaNya, kridoan mereka menjadi alasannya yaitu ridhoNya, apakah mempunyai kegunaan ibadah kita yang dalam keadaan tanpa ridho mereka? wahai insan ingatlah orang bau tanah yaitu titik tolak kebahagian kita semakin mereka ridho pada kita semakin berkah hidup kita, harta melimpah akan tiada guna jikalau ridho orang bau tanah tidak menyertai kita, salam semanagat.! berbakti kepada orang tua, to father selamat hari ayah.

Share this post